Surabaya-Menjelang puasa, PKPU Surabaya mengadakan sebuah pertandingan persahabatan dengan Bonek (Bondo Nekat),
suporter klub Persebaya. Pertandingan ini berakhir 3-2 untuk kemenangan
PKPU Surabaya. Namun tidak sampai di situ. Ternyata pertandingan futsal
ini adalah satu bagian dari rangkaian acara kepedulian kepada yatim.
Pada Ahad (15/07) pagi pukul 08.00-11.00,
PKPU Surabaya mengundang 50 anak yatim dan 10 anggota ASP (Asosiasi
Suporter Persebaya). Undangan acara tersebut sebenarnya ditujukan untuk
memberikan hadiah penyemangat sekolah bagi para anak yatim yang kembali
masuk sekolah di tahun ajaran baru 2012-2013.
Namun agar acaranya lebih bernilai,
menyenangkan dan bermakna bagi para anak yatim, diadakan pertandingan
futsal. Tim Bonek diisi oleh dua orang dari ASP dan tiga orang dari
yatim binaan PKPU Surabaya. Sedangkan Tim PKPU diisi dua orang dari PKPU
Surabaya dan tiga orang dari yatim binaan PKPU Surabaya.
Setelah lelah bertanding, acara
dilanjutkan dengan pemberian hadiah penyemangat belajar kepada anak-anak
yatim. Hadiah yang diberikan ini berisi tas sekolah, buku tulis,
pulpen, pensil, penggaris, pensil warna, rautan, penggaris, tip-x dan
kotak pensil. Dalam memulai tahun ajaran baru, PKPU Surabaya berharap
para anak yatim bisa tersenyum dengan perlengkapan sekolah yang mereka
dapatkan.
Bonek dari ASP juga terlihat senang dengan acara ini. Cak Mul, selaku Ketua ASP merasa bangga dan senang ketika diundang oleh PKPU Surabaya, ini artinya PKPU Surabaya peduli dengan keberadaan Bonek dan Yatim. PKPU secara tidak langsung juga mengajak Bonek agar lebih sering berbagi dengan pihak lain yang lebih membutuhkan.
Koordinator acara Siti Lutfiyah
menjelaskan, tujuan utama acara ini memang untuk mengajak banyak pihak
untuk lebih peduli terhadap orang lain yang lebih membutuhkan (dalam hal
ini para anak yatim). Maka dalam kesempatan kali ini, PKPU Surabaya
juga mengajak Bonek sebagai salah satu ikon Surabaya agar Bonek bisa
lebih religius mendekati Ramadhan di antara berbagai pemberitaan yang
negatif tentang Bonek selama ini.
Acara ini ditutup dengan pemotongan tumpeng yang dibagikan kepada
semua peserta acara untuk dinikmati bersama-sama. Semoga akan lebih
banyak orang lagi yang bisa terinspirasi dan bersedia membantu mereka
yang lebih membutuhkan apalagi mendekati Ramadhan 1433 H. (rrs/PKPU/Sby)